Mazmur 25:10
25:10 Segala jalan TUHAN adalah kasih setia dan kebenaran
bagi orang yang berpegang pada perjanjian-Nya
dan peringatan-peringatan-Nya.
Mazmur 37:4
37:4 dan bergembiralah
karena TUHAN
1 ; maka Ia akan memberikan kepadamu apa yang diinginkan hatimu.
Mazmur 112:1
Bahagia orang benar
112:1 Haleluya!
Berbahagialah orang
2 yang takut akan TUHAN,
yang sangat suka
kepada segala perintah-Nya
3 .
Kisah Para Rasul 10:2-4
10:2 Ia saleh, ia serta seisi rumahnya takut akan Allah
dan ia memberi banyak sedekah kepada umat Yahudi dan senantiasa berdoa kepada Allah.
10:3 Dalam suatu penglihatan,
kira-kira jam tiga petang,
jelas tampak kepadanya seorang malaikat
Allah masuk ke rumahnya dan berkata kepadanya: "Kornelius!"
10:4 Ia menatap malaikat itu dan dengan takut ia berkata: "Ada apa, Tuhan?" Jawab malaikat itu: "Semua doamu dan sedekahmu telah naik ke hadirat Allah
dan Allah mengingat engkau
4 .
Kisah Para Rasul 10:35
10:35 Setiap orang dari bangsa manapun yang takut akan Dia dan yang mengamalkan kebenaran
berkenan kepada-Nya.
Filipi 3:13-15
3:13 Saudara-saudara, aku sendiri tidak menganggap, bahwa aku telah menangkapnya, tetapi ini yang kulakukan
5 : aku melupakan apa yang telah di belakangku
dan mengarahkan diri kepada apa yang di hadapanku,
3:14 dan berlari-lari
kepada tujuan untuk memperoleh hadiah,
yaitu panggilan
sorgawi dari Allah dalam Kristus Yesus.
3:15 Karena itu marilah kita, yang sempurna,
berpikir demikian.
Dan jikalau lain pikiranmu tentang salah satu hal, hal itu akan dinyatakan Allah juga kepadamu.
1 Full Life: BERGEMBIRALAH KARENA TUHAN.
Nas : Mazm 37:4
Bergembira karena Tuhan ialah mendambakan dan menikmati dekatnya
kehadiran Allah serta kebenaran dan kekudusan firman-Nya (bd.
Ayub 22:26; Ayub 27:10; Yes 58:14). Allah memberikan keinginan hati orang
yang bergembira karena Tuhan.
- 1) Allah akan menjawab seruan hati kita jikalau keinginan hati kita
sesuai dengan kehendak-Nya
(lihat cat. --> Yoh 15:7).
[atau ref. Yoh 15:7]
- 2) Apabila kita bergembira karena Allah dan kehendak-Nya, maka Allah
sendiri menanamkan di dalam diri kita berbagai keinginan yang kemudian
digenapi oleh-Nya (lih. Fili 2:13).
2 Full Life: BERBAHAGIALAH ORANG.
Nas : Mazm 112:1-10
Mazmur ini membicarakan berkat-berkat yang tersedia bagi orang benar
yang takut akan Allah. Allah berjanji untuk memberkati mereka yang takut
akan Dia dan bersukacita dalam perintah-perintah dan firman-Nya yang
tertulis (ayat Mazm 112:1; bd. pasal Mazm 119:1-176).
3 Full Life: SANGAT SUKA KEPADA SEGALA PERINTAH-NYA.
Nas : Mazm 112:1
Yang paling penting di dalam kehidupan seorang yang takut akan Allah
ialah bahwa kehendak-Nya terjadi di atas bumi (bd. Mat 6:10). Orang
semacam itu mengasihi hukum-hukum Allah karena perintah-perintah-Nya
mewakili kebenaran yang dicemooh dunia (ayat Mazm 112:10;
lihat cat. --> Ibr 1:9).
[atau ref. Ibr 1:9]
4 Full Life: SEMUA DOAMU ... ALLAH MENGINGAT ENGKAU.
Nas : Kis 10:4
Allah memandang doa-doa kita sebagai suatu persembahan yang naik ke
hadapan-Nya, yang mengingatkan Dia akan ketekunan kita dalam memohon
kepada-Nya dengan iman dan pengabdian (lih. Mazm 141:2; Ibr 13:15-16).
5 Full Life: TETAPI INI YANG KULAKUKAN.
Nas : Fili 3:13
Paulus melihat dirinya sebagai seorang pelari dalam suatu perlombaan
(bd.
lihat cat. --> Ibr 12:1)
[atau ref. Ibr 12:1]
yang mengerahkan segenap kekuatannya dan maju dengan sungguh-sungguh
memusatkan pikirannya agar tidak gagal untuk mencapai sasaran yang telah
ditetapkan oleh Kristus bagi kehidupannya -- kesatuan sempurna Paulus
dengan Kristus (ayat Fili 3:8-10), keselamatan sempurna dan
kebangkitannya dari antara orang mati (ayat Fili 3:11).
- 1) Inilah tujuan hidup Paulus. Ia telah melihat sekilas kemuliaan sorga
(2Kor 12:4) dan telah memutuskan bahwa dengan kasih karunia Allah
seluruh kehidupannya akan berpusat pada tekadnya untuk maju terus agar
pada suatu hari ia akan mencapai sorga dan berhadapan muka dengan
Kristus (bd. 2Tim 4:8; Wahy 2:10; 22:4).
- 2) Tekad seperti itu perlu untuk kita sekalian. Sepanjang kehidupan
kita bermacam-macam gangguan dan pencobaan, seperti kekhawatiran hidup,
kekayaan, dan keinginan jahat, mengancam untuk menghalangi penyerahan
kita kepada Tuhan (bd. Mr 4:19; Luk 8:14). Yang kita perlukan ialah
"melupakan apa yang telah di belakang", yaitu dunia yang jahat dan
kehidupan lama kita yang berdosa (bd. Kej 19:17,26; Luk 17:32), dan
"mengarahkan diri" untuk keselamatan yang sempurna dalam Kristus.